BAHAYA NARKOBA
BAGI KESEHATAN
Apa itu Narkoba?
Narkoba atau narkotika dan obat-obatan berbahaya adalah bahan kimia baik sintetik ataupun organik yang merusak kerja saraf. Pengertian narkoba oleh kementerian kesehatan diartikan sebagai NAPZA. Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif. Narkoba dapat menyebabkan ketagihan, terganggu pada bagian saraf dan atau mampu tidak sadarkan diri.
Jangan pernah gunakan narkoba Pengertian Narkotika secara umum adalah obat-obatan yang mampu membius. Dengan kata lain, narkotika adalah obat-obatan yang mampu menggangu sistem kerja saraf tubuh untuk tidak merasakan sakit atau rangsangan.
Bahaya Narkoba sudah menjadi momok yang
menakutkan bagi masyarakat. Berbagai kampanye anti narkoba dan penanggulangan
terhadap orang-orang yang ingin sembuh dari ketergantungan narkoba semakin
banyak didengung-dengungkan. Sebab, penyalahgunaan narkoba bisa
membahayakan bagi keluarga, masyarakat,
dan masa depan bangsa.
Bahaya
penyalahgunaan narkoba bagi tubuh manusia
Secara umum semua jenis narkoba jika
disalahgunakan akan memberikan empat dampak sebagai berikut:
1. Depresan
Pemakai akan tertidur atau tidak sadarkan diri.
Pemakai akan tertidur atau tidak sadarkan diri.
2. Halusinogen
Pemakai akan berhalusinasi (melihat sesuatu yang sebenarnya tidak ada).
Pemakai akan berhalusinasi (melihat sesuatu yang sebenarnya tidak ada).
3. Stimulan
Mempercepat kerja organ tubuh seperti jantung dan otak sehingga pemakai merasa lebih bertenaga untuk sementara waktu. Karena organ tubuh terus dipaksa bekerja di luar batas normal, lama-lama saraf-sarafnya akan rusak dan bisa mengakibatkan kematian.
Mempercepat kerja organ tubuh seperti jantung dan otak sehingga pemakai merasa lebih bertenaga untuk sementara waktu. Karena organ tubuh terus dipaksa bekerja di luar batas normal, lama-lama saraf-sarafnya akan rusak dan bisa mengakibatkan kematian.
4. Adiktif
Pemakai akan merasa ketagihan sehingga akan melakukan berbagai cara agar terus bisa mengonsumsinya. Jika pemakai tidak bisa mendapatkannya, tubuhnya akan ada pada kondisi kritis (sakaw).
Pemakai akan merasa ketagihan sehingga akan melakukan berbagai cara agar terus bisa mengonsumsinya. Jika pemakai tidak bisa mendapatkannya, tubuhnya akan ada pada kondisi kritis (sakaw).
Adapun bahaya narkoba berdasarkan
jenisnya adalah sebagai berikut:
1. Opioid:
o
Depresi
berat
o
Apatis
o
Rasa
lelah berlebihan
o
Malas
bergerak
o
Banyak
tidur
o
Gugup
o
Gelisah
o
Selalu
merasa curiga
o
Denyut
jantung bertambah cepat
o
Rasa
gembira berlebihan
o
Banyak
bicara namun cadel
o
Rasa
harga diri meningkat
o
Kejang-kejang
o
Pupil mata mengecil
o
Tekanan
darah meningkat
o
Berkeringat
dingin
o
Mual
hingga muntah
o
Luka
pada sekat rongga hidung
o
Kehilangan
nafsu makan
o
Turunnya
berat badan
2. Kokain
o
Denyut
jantung bertambah cepat
o
Gelisah
o
Rasa
gembira berlebihan
o
Rasa
harga diri meningkat
o
Banyak
bicara
o
Kejang-kejang
o
Pupil
mata melebar
o
Berkeringat
dingin
o
Mual
hingga muntah
o
Mudah
berkelahi
o
Mendarahan
pada otak
o
Penyumbatan
pembuluh darah
o
Pergerakan
mata tidak terkendali
o
Kekakuan
otot leher
3. Ganja
o
Mata
sembab
o
Kantung
mata terlihat bengkak,
merah, dan berair
o
Sering
melamun
o
Pendengaran
terganggu
o
Selalu
tertawa
o
Terkadang
cepat marah
o
Tidak
bergairah
o
Gelisah
o
Dehidrasi
o Tulang gigi
keropos
o
Liver
o
Saraf
otak dan saraf mata rusak
o
Skizofrenia
4. Ectasy
o
Enerjik
tapi matanya sayu dan wajahnya pucat,
o
Berkeringat
o
Sulit
tidur
o
Kerusakan
saraf otak
o
Dehidrasi
o
Gangguan
liver
o Tulang dan gigi
keropos
o
Tidak
nafsu makan
o
Saraf
mata rusak
5. Shabu-shabu:
o
Enerjik
o
Paranoid
o
Sulit
tidur
o
Sulit
berfikir
o
Kerusakan
saraf otak, terutama saraf pengendali pernafasan hingga merasa sesak nafas
o
Banyak
bicara
o
Denyut
jantung bertambah cepat
o
Pendarahan
otak
o
Shock
pada pembuluh darah jantung yang akan berujung pada kematian.
6. Benzodiazepin:
o
Berjalan
sempoyongan
o Wajah kemerahan
o
Banyak
bicara tapi cadel
o
Mudah
marah
o
Konsentrasi
terganggu
o
Kerusakan organ-organ tubuh
terutama otak
Perilaku
pemakai untuk mendapatkan narkoba
- Melakukan berbagai cara untuk mendapatkan narkoba secara terus-menerus
- Pemakai yang sudah berada pada tahap kecanduan akan melakukan berbagai cara untuk bisa mendapatkan narkoba kembali. Misalnya, pelajar bisa menggunakan uang sekolahnya untuk membeli narkoba jika sudah tidak mempunyai persediaan uang.
- Bahkan, mereka bisa mencuri uang dari orangtua, teman, atau tetangga. Hal tersebut tentu akan mengganggu stabilitas sosial.
- Dengan kondisi tubuh yang rusak, mustahil bagi pemakai untuk belajar, bekerja, berkarya, atau melakukan hal-hal positif lainnya.
Terima kasih telah berkunjung, jika ada kritik atau masukan silahkan komentar di bawah.